GEMUH.Koramil 0715 - 06 Gemuh, Bendungan yang berada di Desa Triharjo, Kecamatan Gemuh, menjadi tujuan utama Babinsa Sertu M.Ridwan, untuk mengetahui lebih dalam bagaimana bendungan tersebut beroperasi dan bagaimana cara mengoperasikannya. Penggalian informasi seputar eksistensi bendungan Juwiro ini, Sertu M.Ridwan menemui salah satu pekerja Bpk Kadir 45 thn, yang sehari-hari memantau tinggi rendahnya permukaan air yang mengalir di bendungan tersebut. Kamis (2/01/2020)
Bincang santai dilakukan di ruang operasi, dan ditempat ini, banyak panel-panel berderet. Tepat di ruangan operasi tersebut, dari luar terlihat aliran Sungai yg deras. Aliran Sungai dikendalikan lewat ruang operasi ini, baik ketinggian permukaan air maupun rendah permukaan air.
Dikatakan Bpk Kadir, untuk debit air, walaupun musim hujan, saat ini masih normal. Untuk ketinggian air 3,5 Cm diatas Mercu (aman) .
Imbuhnya ,"Katakanlah kalau kita mau menambah debit air atau menguranginya, acuan kita adalah tinggi permukaan air dalam mengoperasikannya."
Di bendungan ini tidak hanya sekedar pengendali tinggi rendah permukaan air, ditempat yang cukup rindang dikarenakan banyaknya pepohonan besar dan rimbun daunnya, bendungan ini sangat akrab dengan para pemancing lokal, dalam artian warga sekitar. Berbagai jenis ikan dapat ditemui dibendungan ini, dan umumnya hasil yang didapat mancing tidak seperti di tempat-tempat pemancingan yang bisa meraup ikan sebanyak mungkin.
Sebagaimana dituturkan Wahyudi, warga Desa Triharjo, seharinya pemancing bisa berhasil mendapat ikan sebanyak 5 hingga 8 ekor, tetapi bila keberuntungan datang, ia bisa membawa pulang 12 hingga 15 ekor dari berbagai jenis ikan. Keberuntungan tidak serta merta datang setiap harinya, diakui Wahyudi, kadang dalam seharinya ia tak berhasil memperoleh ikan seekorpun.
Selain akrab dengan mancing mania, tempat ini dipenuhi kuliner, dan kuliner ini menu yang disajikan berbeda-beda. Kendati setiap kuliner berbeda menu, semua menu selalu menghadirkan sajian ikan, dan ikan tersebut lebih cenderung jenis ikan tawar. (06gmh)
0 Comments:
Posting Komentar